Pembelajaran di kelas dari siswa Paket B tahun ajaran 2019-2020 (PKBM KRAMAT PELA) |
PKBM KRAMAT PELA telah memulai
pembelajaran di komunitas dalam bentuk pembelajaran klasikal untuk tahun ajaran 2019-2020. Pembelajaran bagi siswa dilakukan secara
serentak pada hari yang bersamaan dari Paket A, B, dan C. Pembelajaran dilakukan dari tiap tingkatan
Paket A (setara SD), Paket B (setara SMP), dan Paket C (setara SMA) dipandu
oleh seorang tutor pada tiap pertemuan. Pembelajaran yang dilakukan di PKBM
KRAMAT PELA dilakukan seminggu 3 (tiga) kali yaitu pada hari Jumat, Sabtu, dan
Minggu.
Kelas pertama angkatan tahun ajaran 2019-2020 dilakukan pada Jumat, 15 Agustus 2019 yang dilaksanakan pada jam 19.00
WIB. Pembelajaran antara siswa Paket A, Paket B, dan Paket C dilakukan secara serempak.
Jadwal belajar yang dilakukan yaitu Jumat, dan Sabtu pada jam 19.00 –
21.00 WIB, sedangkan pada hari Minggu jam 14.00 – 16.00 WIB. Setiap hari pembelajaran dilakukan 2 kelas
mata pelajaran, dengan tiap sesi adalah 45 menit. Semua tutor dari PKBM KRAMAT PELA telah
bergelar strata satu atau gelar sarjana dimana diwajibkan oleh Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Sehingga diharapkan kualitas dari pembelajaran yang dilakukan menjadi
optimal dengan memenuhinya standar pengajar yang digariskan oleh peraturan yang
dikeluarkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Pembelajaran yang diberikan
mengikuti kurikulum nasional, yaitu kurikulum 2013 di setiap tingkatan. Masing-masing tutor mengajar mata pelajaran
yang akan diujikan pada ujian sekolah berstandar nasional (USBN) dan
Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
Setiap siswa diharapkan untuk hadir di kelas dan belajar bersama-sama
dengan temannya. Siswa akan diberikan
materi sebagai persiapan untuk ujian dan kelulusan bagi mereka yang akan
diujikan di akhir tahun ajaran.
Siswa Paket A belajar di kelas bersama tutor (PKBM KRAMAT PELA) |
PKBM di Jakarat Selatan ini memberikan layanan pendidikan kepada peserta didik dengan kelenturan yang tinggi. Proses pembelajaran sangat memperhatikan kondisi psikologis dari siswa. Di bawah asuhan Wisudarini, S.Psi sebagai Penanggung Jawab PKBM Kramat Pela, proses pembelajaran amat memperhatikan kondisi psikologis siswa. Hal ini dikarenakan siswa di satuan pendidikan non formal ini mengalami masalah dibidang akademis dan psikologis sehingga tidak dapat melanjutkan pendidikannya di satuan pendidikan formal.
Absensi dari siswa juga
diperhitungkan dalam sebagai salah satu syarat dari kelulusan. Siswa saat datang ke kelas atau komunitas
diberikan materi dan tugas terkait pelajaran yang disampaikan oleh tutor. Bagi siswa yang tidak hadir, maka siswa akan
diberikan tugas untuk dapat terus terjaga pencapaian ketuntasan materinya agar
tidak tertinggal saat ujian dilaksanakan.
Diharapkan dengan kelas yang berjalan
setiap minggunya di komunitas, akan mampu meningkatkan motivasi belajar
siswa. Pembelajaran yang dilakukan di
komunitas PKBM KRAMAT PELA disesuaikan dengan kondisi dari psikologis siswa
saat datang ke komunitas. Prinsip pembelajaran dari PKBM KRAMAT PELA bagi siswa
Paket A, B, dan C adalah mereka belajar harus dalam kondisi ceria,
menyenangkan, dan tidak memberatkan. Hal ini penting, karena siswa dari Paket
A, B, dan C sering kali mengalami penurunan motivasi belajar akibat trauma atau
pengalaman di masa lalu. Hal ini terjadi
sebagai akibat perasaan bersalah, gagal, ataupun frustasi yang terjadi dimana
mereka tidak berhasil menyelesaikan pendidikan di sekolah formal. Namun demikian pelaksanaan pembelajaran
komunitas atau kelas klasikal yang diusung PKBM KRAMAT PELA tetap mengutamakan
kualitas dan ketuntasan materi belajar agar siswa peserta Paket A, B, dan C
mampu lulus dengan nilai yang optimal dan kembali ke sekolah formal (Agus/PKBM
KRAMAT PELA)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar